Ranahrumah.com – EKSTERIOR | Rahasia rumput subur dan indah itu apa? Rumput lebih subur dan indah, bisa dimiliki oleh siapa pun, asal tahu triknya. Ya, seperti halnya tanaman lain, rumput punya karakter dan “pantangan” tertentu dalam penanaman maupun perawatan agar bisa tumbuh subur.
Faktanya, banyak terjadi, rumput di taman terlihat gundul dan botak di beberpa bagian (area). Selain tak sedap dipandang, jika tidak segera ditangani, berpotensi merembet ke bagian lain, dan makin parah kerusakannya atau bahkan mati.
Apa penyebab rumput gundul dan botak di beberapa bagian? Kurang perawatan atau keliru dalam penanaman jadi penyebab utama. Beberapa hal sering dilupakan orang ketika ingin menanam rumput. Seperti, aktivitas apa saja yang bakal dilakukan di area rumput nantinya dan menentukan letak dan posisi terbaik rumput harus ditanam. Ada beberapa pantangan yang mesti diketahui dalam penenamam rumput.
Baca Juga: 8 Peralatan Berkebun Praktis & Aman, Bikin Nyaman Merawat Taman
5 Pantangan dalam Menanam Rumput
Rahasia rumput subur dan indah adalah menghindari beberapa pantangan menanam rumput berikut ini.
1. Menanam rumput di tempat teduh
Pantangan pertama adalah menanam rumput di tenpat teduh. Rumput bisa gundul atau botak karena tidak mendapatkan sinar matahari yang cukup. Rumput yang berada di area teduh ini sering terlihat gundul atau botak. Tempat teduh di taman bisa terjadi karena posisinya terhalang oleh pohon yang besar dan lebat, atau karena posisinya dekat dinding atau bangunan tinggi yang memetakan bayangannya di sekitar rerumputan tersebut. Jangan tanam rumput di area teduh seperti ini. Tapi tanamlah rumput di area yang mendapatkan cahaya matahari cukup dan langsung.
Agar are teduh di taman tetap terlihat hijau, tanami dengan tanaman lain yang cocok, yang justru tidak suka dnegan cahaya langsung matahari. Cara lainnya, manfaatkan area teduh tersebut untuk jalan setapak dengan memasang stepping stoneatau batu pijakan berupa batu alam atau koral yang menarik yang sekaligus berfungsi sebagai akses untuk perawatan dan penghias taman.
Baca Juga: Inspirasi 3 Gaya Taman Lahan Minim, Desain & Jenis Tanamannya
2. Menyiram rumput di waktu yang salah
Kesalahan dalam menentukan waktu menyiram rumput adalah pantangan kedua. Kebanyakan orang beranggapan, menyiram rumput secara rutin saja akan membuatnya subur. Padahal, bukan sekadar disiram, tapi kapan menyiramnya itu sangat menentukan kesuburan rumput. Sebaiknya, siramlah rumput pada awal penanaman, sekitar 2 bulan setelah tanam secara terus menerus, dan lakukan penyiraman di malam hari, bukan siang hari.
Penyiraman di malam hari akan membuat air meresap ke dalam tanah dan menjadi nutrisi bagi rumput untuk pertumbuhannya. Hal ini tak akan terjadi jika penyiraman dilakukan di siang hari, air siraman akan segera menguap karena panas matahari sebelum sempat terserap optimal ke dalam tanah.
Baca Juga: Sebelum Membuat Taman Kenali Dulu Jenis Tanaman & Perannya Yuk!
3. Pemberian pupuk terlalu dini
Pantangan ketiga adalah memberi pupuk terlalu dini, alias ketika akar rumput belum siap menerima nutrisi dari pupuk. Tahapan pemupukan rumput yang benar adalah jika akar sudah masuk ke tanah, siram air secara rutin, siangi dan singkirkan tanaman pengganggu, baru dipupuk. Rumput yang baru ditanam kurang dari 2 bulan belum bisa diberi pupuk, karena akarnya belum masuk sempurna ke dalam tanah.
Ada dua jenis pupuk untuk rumput, yaitu NPK untuk menambah kesuburan dan pupuk UREA, yang akan mempercepat pertumbuhannya.
Baca Juga: Hari Raya Sudah Dekat, Taman Rumah Masih Berantakan? Renovasi Saja dengan Konsep Taman Tumbuh!
4. Gangguan rumput liar dan hama
Pantangan yang keempat adalah melupakan perawatan dan tidak memangkas rumput untuk memancing pertumbuhannya dan membiarkan semut atau ulat mengganggu pertumbuhannya.
Pemotongan secara berkala harus dilakukan, yaitu 2 bulan sekali untuk rumput gajah atau 3 bulan sekali untuk rumput jepang agar regenerasi daun bisa sempurna. Daun muda selalu tumbuh dan rumput akan kelihatan lebih segar dan hijau. Pastikan juga rumput tidak terganggu oleh gangguan rumput liar dan hama berupa serangga, misalnya semut dan ulat.
Baca Juga: 3 Model Taman dalam Wadah Penghias Ruang Utama di Rumah
5. Terlalu sering diinjak
Terlalu sering menginjak rumput, adalah pantangan berikutnya untuk pertumbuhan rumput yang baik. Rumput yang tumbuh baik, daunnya tidak mudah rusak ketika diinjak. Namun jika terlalu sering diinjak, lama kelamaan akan menyebabkan botak atau gundul. Oleh sebab itu, adanya jalan setapak atau stepping stone pada tempat-tempat tertentu akan menyelamatkannya dari kebotakan. Jalan setapak sebagai jalur sirkulasi orang ketika melewatinya atau ketika menyirami taman.
Baca Juga: Membuat Taman Kering “Rock Garden” untuk Rumah Mungil
Cek berita atau ulasan inspiratif ranahnya rumah, properti, dan gaya hidup penghuninya di website www.ranahrumah.com, Facebook Ranah Rumah, Instagram @ranahrumahcom
(*)