Atasi Polusi Udara Mulai dari Rumah, Kenali 6 Pemicu & Sumbernya!

Faktanya, polusi udara di dalam rumah lebih buruk dari di luar rumah. Jadi, berada di dalam rumah sama sekali bukan jaminan terbebas dari kuman dan mikroorganisme jahat. Kenali pemicu dan sumber polusi di dalam rumah dan simak cara mengatasinya, dimulai dari rumah sendiri.

Tanaman jadi salah satu solusi atasi polusi udara dalam rumah. Tanaman mampu menyerap zat polutan dalam udara sehingga udara lebih bersih untuk pernafasan.

2. Menanam pohon

Keterbatasan lahan permukiman dan kondisi lingkungan yang padat di kanan-kiri, depan-belakang rumah, seringkali membuat kita tak bisa menyediakan ventilasi yang mencukupi untuk rumah.

Menanam pohon bisa menjadi alternatif dan solusi untuk ini. Tanaman cukup efektif mengurangi polusi udara di dalam ruang. Bahkan, pohon yang besar di area sekitar rumah dapat menjadi pemasok udara segar ke dalam rumah.

Hasil penelitian menunjukkan kehadiran tanaman hias dalam ruangan dapat mengurangi risiko gangguan udara kotor minimal 20% dari seluruh gangguan kesehatan.

Baca Juga: Inspirasi 3 Gaya Taman Lahan Minim, Desain & Jenis Tanamannya

Tanaman mampu menyerap zat polutan dalam udara sehingga udara lebih bersih untuk pernafasan. Melalui daunnya, tanaman dapat menjadi penjernih udara alami di rumah yang menyaring setiap udara yang masuk. Selain itu, kehadiran tanaman juga dapat menghemat energi.

Oleh karenanya, lebih baik jika perencanaan penempatan tanaman dilakukan saat perencanaan dan pembuatan desain bangunan berlangsung, sehingga tercipta kerhamonisan dalam desain. Tanaman yang ditempatkan di ruang depan, dapat berfungsi sebagai filter udara sebelum masuk ke dalam ruangan.

Baca Juga: Udara Sehat dan Bersih Wajib Dihirup, Ini Peran Filter HEPA pada Air Purifier

Baca Juga: Membuat Taman Kering “Rock Garden” untuk Rumah Mungil

Pemakaian air purifier yang dibenami plasmacluster sebagai solusi udara yang terkontaminasi partikel berbahaya. (Dok. Sharp)

3. Memasang exhaust fan

Memasang exhaust fan, bisa jadi jalan keluar untuk mengeluarkan udara kotor dari dalam rumah dan menggantinya dnegan udara bersih.

Fungsi exhaust fan hampir sama dengan jendela, yaitu sebagai jalur sirkulasi udara, hanya saja cara kerjanya ditunjang tenaga istrik.

Exhaust fan akan mengisap udara panas, termasuk asap dan bau dari dalam ruang lalu membuangnya ke luar ruang. Bersamaan dengan itu, exhaust fan juga menarik udara segar dan luar ruang untuk dimasukkan ke dalam ruang.

Menurut letaknya, ada tiga tipe exhaust fan yaitu wall mount untuk dinding, window mount untuk jendela, dan ceiling mount untuk plafon. Jika dipasang di dinding, bagian belakang dinding harus area terbuka, misalnya halaman atau teras. Jika dipasang di jendela yang berkaca, setidaknya kacanya setebal 3mm hingga 7mm.

Nah, jika dapur tidak berjendela karena bagian kanan, kiri, dan belakang menempel ke dinding rumah tetangga atau bangunan lain, maka exhaust fan harus dipasang di plafon sehingga disebut juga ceiling ventilating fan.

Baca Juga: Potensi Baru Plasmacluster selain Pemurnian Udara, Temuan Terbaru Sharp!

4. Menggunakan air purifier

Penggunaan penjernih udara atau air purifier untuk mengatasi polusi uadara di rumah.

Berbeda dengan air conditioning (AC) yang memiliki fungsi mendinginkan udara dalam ruang, penjernih udara atau air purifier adalah sebuah perangkat yang mampu memurnikan udara serta efektif menyingkirkan bau, bakteri, dan virus yang berkeliaran di dalam ruangan.

Dengan teknologi Plasmacluster dalam penjernih udara ini, maka udara yang lebih sehat bisa diciptakan di dalam rumah.

Teknologi plasmacluster ini juga dapat menormalkan kelembapan udara dan menciptakan kelembapan yang nyaman bagi tempat tinggal sehingga menjaga kulit tetap lembap dan sehat.

5. Penggunaan barang dan gaya hidup sehat

Membeli barang, bahan atau material dilakuan dengan cermat dengan memperhatikan kesehatan dan menghindari kandungan zat berbahaya di dalamnya. Selain itu, mengubah kebiasaan hidup tak sehat seperti merokok dan penggunaan berbagai peranti rumah tangga yang membahayakan kesehatan harus dihindari.

Cek berita atau ulasan inspiratif ranahnya rumah, properti, dan gaya hidup penghuninya di website www.ranahrumah.com, Facebook Ranah Rumah, Instagram @ranahrumahcom

(*)