
Ranahrumah.com – INSIGHT | Di tengah persoalan polusi udara yang semakin mendesak, Semen Merah Putih menghadirkan kabar baik lewat perkembangan inovasi bioteknologi MPTree, hasil kolaborasi dengan Algaepark Indonesia Mandiri.
Dalam gelar wicara “Dari Laboratorium ke Dunia Nyata, Menumbuhkan Solusi Dekarbonisasi Industri Semen” di Jakarta, Semen Merah Putih melaporkan hasil uji lapangan MPTree di wilayah Yogyakarta dan Sukoharjo. Teknologi yang dikembangkan dengan memanfaatkan mikroalga secara alami ini memiliki kemampuan menyerap CO₂ hingga puluhan kali lebih tinggi dibanding pohon biasa.
Progres Pengembangan MPTree
Hasil uji lapangan di Yogyakarta dan Sukoharjo menunjukkan, MPTree berkapasitas 200 liter mampu menyerap karbon setara 16,08 pohon dewasa. Kinerja ini menandai terobosan penting bagi upaya dekarbonisasi industri konstruksi sekaligus solusi hemat ruang untuk kota-kota dengan sedikit ruang hijau.
Efisiensi ini juga menegaskan posisi Semen Merah Putih sebagai pionir teknologi hijau di industri konstruksi.
Baca Juga: Mengenal Mikroalga pada MP TREE: Dari Pangan hingga Revitalisasi Kawasan Hijau
“Kami meyakini usaha berkelanjutan harus dibuktikan dengan sains,” ujar Nyiayu Chairunnikma, Head of Marketing Semen Merah Putih. “MPTree mempertegas komitmen kami mengubah emisi menjadi solusi berkelanjutan menuju target Net Zero Emission.”
Teknologi ini juga dilengkapi sistem pemantauan berbasis IoT dan sensor real-time untuk memastikan penyerapan CO₂, produksi O₂, serta kondisi kultur mikroalga berlangsung optimal. Setelah uji terbukti berhasil, unit MPTree berikutnya akan dipasang di Plant Jatiasih, Bekasi pada Desember.
Baca Juga: Inovasi Hijau “MP TREE” Semen Merah Putih; Menggunakan Mikroalga sebagai Solusi Polusi Udara
Peran MPTree pada Pengurangan Emisi Karbon
Selain mengurangi emisi, MPTree juga menciptakan biomassa mikroalga yang dapat dimanfaatkan sebagai biofertilizer atau dikembangkan menjadi biofuel—membuka peluang ekonomi sirkular baru.
“Emisi yang dulu dianggap polutan kini dapat menjadi biomassa bernilai tambah. Inilah masa depan ekonomi hijau,” jelas Is Heriyanto, Komisaris Utama Algaepark Indonesia Mandiri.
Inovasi ini menunjukkan langkah konkret sektor swasta Indonesia dalam menghadirkan solusi lingkungan berbasis bioteknologi yang berdampak langsung pada masa depan kota dan industri yang lebih bersih. (RR)
Cek berita inovasi terbaru dari industri, tips & trik soal rumah, berita produk rumah tangga dan ulasan inspiratif ranahnya rumah, properti, dan gaya hidup penghuninya di website www.ranahrumah.com, Facebook RANAH RUMAH, Instagram @ranahrumahcom


