Risiko Korsleting pada AC: Bahaya yang Sering Diremehkan di Rumah

Risiko korsleting pada AC kerap diremehkan. Padahal, percikan kecil dari kabel longgar bisa memicu kebakaran besar di rumah — bahkan saat perangkat terlihat berfungsi normal.

Menampilkan AC yang dipasang secara benar di ruang keluarga
Tips pakai AC Standar tetap bisa irit listrik: Pakai AC dengan bijak dan pilih PK sesuai luas ruangan. (Foto: Dok. Sharp Indonesia)

Ranahrumah.com – TIPS & TRIK | AC memang bukan sekadar perangkat kenyamanan — dalam ekosistem rumah modern, ia sudah menjadi kebutuhan harian. Tapi di balik udara sejuk yang menenangkan, ada ancaman tersembunyi yang sering diabaikan: risiko korsleting listrik.

Kasus kebakaran akibat AC sebenarnya bukan hal langka. Banyak yang terjadi bukan karena kualitas perangkat, melainkan dari instalasi listrik yang kurang tepat, kabel menua, atau perawatan yang diabaikan.

Baca Juga: Teknologi R32 dan Masa Depan AC Ramah Lingkungan

Baca Juga: Tips Pakai AC Standar Tetap Bisa Irit Listrik, Pilih Berapa PK?

Mengapa Korsleting pada AC Bisa Terjadi

Korsleting pada AC biasanya muncul akibat hubungan singkat antara kabel positif dan negatif yang menimbulkan panas berlebih. Pada AC, penyebabnya bisa beragam — mulai dari:

  • Kabel instalasi yang sudah getas atau terkelupas
  • Sambungan longgar akibat pemasangan tidak presisi
  • Penumpukan debu dan kelembapan di unit indoor maupun outdoor
  • Arus listrik yang tidak stabil

Semua faktor ini bisa memicu percikan api kecil, yang bila dibiarkan, menjadi sumber kebakaran.

Baca Juga: Pakai MCB Saja Belum Cukup! Tambahkan RCCB Ini untuk proteksi ganda dari bahaya kebakaran dan kesetrum.

Tanda-Tanda AC Berisiko Korslet

Sebelum terjadi hal serius, sebenarnya AC sering memberi sinyal peringatan. Beberapa tanda yang perlu diwaspadai antara lain:

1. Suhu AC Tidak Stabil

Jika udara tiba-tiba tidak dingin meski freon cukup, bisa jadi sistem kelistrikannya terganggu.

2. Muncul Bau Hangus dari Unit Indoor

Bau plastik terbakar atau asap tipis dari kisi AC adalah sinyal bahaya — segera matikan perangkat.

3. Listrik Sering Anjlok Saat AC Dinyalakan

Meskipun bisa juga karena daya listrik terbatas, kondisi ini wajib dicek teknisi karena bisa menandakan korsleting internal.

Cara Aman Menggunakan AC di Rumah

Pencegahan jauh lebih mudah dan murah dibanding perbaikan akibat kebakaran. Beberapa langkah berikut bisa kamu lakukan:

1. Gunakan Instalasi Listrik Sesuai Standar

Pastikan daya AC sesuai dengan kapasitas kabel dan MCB di rumah. Instalasi sebaiknya dilakukan oleh teknisi bersertifikat.

2. Bersihkan dan Servis AC Secara Rutin

Servis minimal dua kali setahun membantu menjaga performa serta mencegah penumpukan debu yang dapat memicu panas berlebih.

3. Matikan AC Saat Tidak Digunakan

Kebiasaan kecil ini tidak hanya menghemat energi, tapi juga mengurangi risiko korsleting akibat arus listrik yang terus mengalir.

Antisipasi Bahaya Listrik di Rumah

Risiko korsleting pada AC memang kerap diremehkan karena tak terlihat. Padahal, sedikit percikan api saja bisa memicu kebakaran besar.

Dengan perawatan rutin, instalasi yang benar, dan kewaspadaan terhadap tanda-tanda kecil, kenyamanan rumah bisa tetap aman — tanpa risiko tersembunyi. (RR)

Baca Juga: Waspadai Peredaran Produk Kelistrikan Palsu : Mengancam Keselamatan Dan Berisiko Pidana.

Baca Juga: Perbaiki AC Tidak Dingin, Berisik, & Bocor Tanpa Tukang Servis

Cek tips & trik soal rumah, berita produk rumah tangga dan ulasan inspiratif ranahnya rumah, properti, dan gaya hidup penghuninya di website www.ranahrumah.com, Facebook RANAH RUMAH, Instagram @ranahrumahcom