8 Langkah Hijaukan Lingkungan di Taman untuk Penghematan Energi

Tindakan konkret penghematan energi adalah dengan melakukan penyelamatan lingkungan. Penyelamatan lingkungan bisa dilakukan dengan cara menghijaukan lingkungan di rumah, contohnya di area taman.

8 Langkah Hijaukan Lingkungan di Taman untuk Penghematan Energi. (Foto: Erly/Ranahrumah.com)

Ranahrumah.com – EKSTERIOR | 8 Langkah Hijaukan Lingkungan di Taman untuk Penghematan Energi.

Dalam melakukan penghijauan di areal taman di rumah, ada beberapa hal yang mesti diperhatikan agar langkah penghijauan tepat sasaran. Artinya, penghijauan jangan sampai dilakukan dengan cara-cara yang justru merusak dan tidak hemat energi.

Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan.

1.Siram tanaman sesuai kebutuhannya

Tak banyak orang sadar ketika menyiram tanaman, mereka justru membuang air dengan sia sia. Kebutuhan air setiap tanaman berbeda-beda. Siram sesuai kebutuhannya.

2. Manfaatkan air sisa.

Manfaatkan tetesan air AC atau lemari es untuk menyiram tanaman.

3. Gunakan sprinkler.

Gunakan sprinkler untuk menyiram rumput. Sprinkler membuat penyiraman lebih efisien, menghemat waktu dan air.

4. Memilih jenis tanaman yang tepat.

Hamparan rumput yang luas tentu membutuhkan air lebih banyak. Kurangi hamparannya jika ingin mengurangi kuantitas air untuk menyiramnya.

Hamparan rumput ini bisa diganti dengan kombinasi tanaman penutup tanah yang lain dan beberapa pohon/perdu tinggi dan rendah.

Baca Juga: Membuat Rock Garden “Taman Kering” di Rumah Mungil

Baca Juga: tanaman untuk taman tropis

5. Menanam tanaman peneduh.

Cara ini bertujuan untu mengurangi penguapan air penyiraman. Tanaman-tanaman perdu rendah perlu dinaungi dengan tanaman peneduh.

6. Menanam tanaman produktif.

Jangan hanya menanam tanaman yang indah dilihat saja tetapi tanam juga tanaman produktif seperti tanaman buah, tanaman obat, tanaman sayuran, dan tanaman pengusir hama.

Tanaman ada yang bisa berfungsi sebagai pencegah hama dan penyakit, contohnya bunga matahari pengundang serangga pemakan hama.

7. Menggunakan kompos buatan.

Manfaatkan sampah yang dihasilkan di rumah. Selain bertujuan untuk mengurangi volume sampah, juga memanfaatkan barang buangan.

8. Menggunakan pestisida alami.

Sebagai contoh pestisida alami, bisa menggunakan cabai merah untuk membasmi hama tanaman. Cara pengolahannya adalah cabai kering digiling lantas dicampur air. Semprotkan campuran ini ke tanaman yang terserang hama.

Baca Juga: 6 Cara Menjaga Keseimbangan Yin dan Yang pada Taman

Baca Juga: denah taman

Biopori, Solusi Mencegah Genangan

Limpasan air permukaan sebaiknya selain mengalir ke saluran juga perlu diresapkan ke dalam tanah. Untuk mempermudah peresapannya, buatlah sumur di salah satu titik halaman. Sumur resapan ini bermanfaat agar limpasan air di permukaan tidak menimbulkan genangan.

Selain itu, sumur resapan bisa menambah kapasitas air tanah. Secara konvensional, sumur resapan dibuat dari bahan pipa PVC, pipa besi, parit saluran yang di atasnya disebar batu-batuan. Yang cukup ngetren dilakukan adalah membuat sumur resapan berupa biopori.

Biopori adalah lubang resapan dengan diameter sekitar 10 cm—30 cm dengan kedalaman sekitar 30 cm—100 cm. Lubang dibuat dengan alat biopori supaya mudah dibuat. Namun jika tidak ada,  Anda membuat sendiri dengan alat gali manual. Sangat disarankan lubang biopori dibuat dengan jarak antarlubang antara 50 cm—100 cm untuk memaksimalkan peresapan.

Sisa Pengolahan Makanan untuk Pupuk

Sisa makanan atau sisa air proses memasak makanan terkadang dibuang begitu saja. Ada beberapa sisa pengolahan makanan yang bisa dimanfaatkan sebagai pupuk alami untuk tanaman. Sebagai contoh, kopi sisa seduhan. Kopi yang mengendap di gelas ternyata mengandung nutrisi yang dibutuhkan oleh beberapa tanaman sebagai media tanam seperti camelia dan azalea.

Cara pemakaian sisa endapan kopi adalah menaburkan endapan kopi tersebut ke tanah lalu campurkan dengan kompos agar tanaman lebih rajin berbunga. Selain endapan kopi, juga bisa dengan memanfaatkan air rebusan telur atau sayuran dan air sisa mencuci beras untuk menyiram tanaman. (RR)

Baca Juga: 6 Cara Menjaga Keseimbangan Yin dan Yang pada Taman

Cek berita atau ulasan inspiratif ranahnya rumah, properti, dan gaya hidup penghuninya di website www.ranahrumah.com, Facebook RANAH RUMAH, Instagram @ranahrumahcom