Sharp Greenerator Monitoring Kualitas Air di Hulu Sungai Ciliwung

Tim Sharp Electronics Indonesia bersama komunitas anak muda binaannya, Sharp Greenerator.

Pengamatan kualitas air dipusatkan di dua titik yaitu Telaga Putri dan Telaga Gayonggong yang merupakan sumber mata air yang mengalir ke titik 0 Sungai Ciliwung yaitu Telaga Saat.

Dalam aktivitas ini, digunakan dua metode analisis pengukuran yaitu analisis Biologi dan Fisika.

Dalam analisis Biologi dilakukan melalui metode biomonitoring dengan bioindikator makroinvertebrata.

Sedangkan analisis Fisika dilakukan dengan mengukur tingkat keasaman air PH meter dan termometer suhu.

Kesimpulan hasil pengamatan kualitas air di kedua sumber mata air ini adalah sedang/rata-rata.

”Banyak faktor mempengaruhi kualitas air di hulu ini, seperti perubahan iklim dan fungsi hutan, gaya hidup masyarakat maupun aktifitas perkebunan,” ungkap Eko Wiwid selaku Ketua dari Rimba.

“Ini masih menjadi pekerjaan rumah bagi kita semua untuk terus mengawasi agar faktor-faktor tersebut tidak memberikan dampak yang lebih buruk kedepannya,” lanjutnya.

Baca Juga: Aquos Sound Partner, Cara Aman Dengarkan Musik Sambil Bersepeda