Sharp Indonesia menggandeng Kertabumi untuk melaksanakan workshop di kota Medan ini. Kertabumi adalah konsultan lingkungan yang fokus pada pengelolaan sampah, perubahan lingkungan dan usaha pertanian di perkotaan dengan memanfaatkan lahan-lahan terbuka yang ada di sekitar masyarakat.
Selain workshop di SMAN 4 Medan, Sharp Indonesia juga menggelar pameran Ecobition yang dilaksanakan di Main Atrium Plaza Medan Fair dari tanggal 23 November – 27 November 2022. Di pameran ini Sharp mengajak masyarakat umum untuk mengumpulkan sampah plastic /kertas/ kaleng/ botol kaca untuk ditukarkan dengan tas ecobag dari Sharp.
Baca Juga: Sharp Greenerator, Anak Muda Jadi Agen Perubahan Peduli Lingkungan
Pengunjung bisa mendapatkan tas ecobag dari Sharp dengan mendaftar di tautan https://forms.gle/U2Er1k3fUGquazry8 kemudian memasukkan sampah ke dalam drop box yang telah disediakan, mengabadikan momen ini, lalu posting di feed akun Instagram dengan menandai (tag) IG @Sharpindonesia dan menuliskan #Sharpdropbox pada keterangan foto feed.
“Apa yang dilakukan Sharp ini diharapkan dapat menginspirasi organisasi, lembaga, dan masyarakat lain untuk melakukan hal yang sama agar kota Medan menjadi kota yang lebih bersih, sehat dan kreatif,” ujar Pandu.
Sharp berdiri pada tahun 1912 di Tokyo. Pada awal berdirinya, Sharp adalah toko pengerjaan logam yang kemudian berinovasi menciptakan pensil Sharp, sebuah pensil mekanik tipe twist yang kemudian menjadi asal mula nama merek Sharp hingga sekarang.
Baca Juga: Cara Ikea Food Kelola Food Waste, Tekan Emisi Karbon
