Ranahrumah.com – INSIGHT – ARSITEKTUR | Merancang carport rumah fungsional dan estetis: Apa bedanya dengan garasi?
Ditilik dari namanya, carport adalah sebuah pelabuhan (port) bagi mobil (car). Pada sebuah bangunan rumah, carport bisa diletakkan di bagian depan atau bagian samping.
Bentuknya adalah sebidang lahan berukuran minimal 3 m x 4 m—ukuran minimal untuk sebuah mobil. Bagian tanahnya diberi perkerasan yang menutupi seluruh bidang tanah atau hanya selebar jalur roda kendaraan. Untuk memberikan perlindungan pada kendaraan, umumnya carport dilengkapi atap.
Baca Juga: Solusi Atap dan Dinding Metal agar Tahan Korosi
Carport VS Garasi
Fungsi carport adalah sebagai “rumah” bagi kendaraan roda empat. Bagaimana dengan garasi? Ya, garasi juga merupakan rumah bagi mobil. Bedanya, garasi adalah ruang tertutup sementara carport berupa ruang terbuka.
Garasi adalah ruang tertutup, sementara carport adalah ruang terbuka, bisa beratap ataupun tidak
Dibandingkan carport, perlindungan yang diberikan garasi lebih maksimal. Karena berupa ruang tertutup, garasi benar-benar melindungi mobil dari sengatan matahari dan hujan. Garasi juga dilengkapi pintu yang bisa diberi pengaman sehingga memberikan perlindungan dari tindak pencurian.
Perlindungan yang diberikan carport lebih minim. Bentuknya yang terbuka—sekalipun dilengkapi atap—membuat mobil yang disimpan di dalamnya masih mendapat serangan sinar matahari dan hujan. Apalagi carport yang tidak dilengkapi atap, sudah jelas tidak memberikan perlindungan sama sekali terhadap kondisi mobil.
Bila perlindungan yang diberikan carport lebih minim, mengapa orang banyak memilih carport dibandingkan garasi? Alasannya klasik. Pada rumah berukuran mungil, sepertinya terlalu berlebihan bila menyediakan satu ruang khusus untuk mobil. Ruang untuk kamar tidur saja sepertinya kurang. Karena itu, orang lebih memilih untuk meletakkan mobilnya di carport saja.
Baca Juga: 3 Inspirasi Desain Rumah Tropis Karya Arsitek Indonesia
Baca Juga: Tips Menciptakan Rumah Modern dan Timeless
Jadi Bagian dari Fasad, Desain Carport Makin Variatif
Keterbatasan lahan membuat carport menjadi elemen penting. Kemudian, karena posisinya ada di bagian depan, ia menjadi semakin penting untuk diperhatikan. Carport bukan lagi menjadi sekadar pelindung mobil, tapi sudah menjadi bagian dari fasad bangunan. Rumah sebagus apapun, kalau carportnya tidak sesuai, akan merusak tampilan rumah secara keseluruhan.
Tren rumah minimalis membawa desain carport pada bentuk yang lebih simpel dan “ringan”. Atapnya menggunakan bahan yang lebih tipis dengan bentuk mendatar, kolomnya menggunakan material yang lebih kecil.
Karena dirasa kolom-kolom seperti menghalangi pandangan dan membuat rumah terlihat menjadi “sesak”, muncullah desain atap kantilever, yang tidak lagi membutuhkan kolom/tiang. Atap ditempelkan pada dinding dengan diperkuat sling baja. Bagian depan rumah pun terlihat lebih luas.
Baca Juga: Intip Desain Hunian Premium Bergaya Korea di BSD City
Rumah Mungil 2 Lantai Terasa Lega dengan Gaya Skandinavia di Lahan 81 M2
Semakin hari, desain carport semakin inovatif. Pilihan material carport pun semakin variatif baik untuk material atap maupun lantainya. Untuk atap mulai dari atap dak beton, genting, kaca, aluminium, policarbonat dan jenis penutup atap lainnya. Untuk lantainya, bisa dari lantai semen beton, keramik, grass block, atau batu alam.
Apaun pilihan materialnya, carport memang layak didandani. Alasannya, karena sebagian besar letaknya ada di depan rumah, menyatu dengan penampilan rumah itu sendiri, dan menjadi tolok ukur untuk menilai keindahan arsitektur dan desain sebuah hunian.
Cek berita atau ulasan inspiratif ranahnya rumah, properti, dan gaya hidup penghuninya di website www.ranahrumah.com, Facebook Ranah Rumah, Instagram @ranahrumahcom
