
Pesan ini sangat sesuai dengan fungsi air purifier dan teknologi Plasmacluster milik Sharp. Seluruh produk air purifier Sharp dibenami ion generator yang menghasilkan Ion Plasmacluster bermuatan positif (H + (H2O) m) dan ion bermuatan negatif (O2– (H2O) n) yang dilepaskan ke udara secara bersamaan. Ion positif dan negatif secara instan mengikat pada permukaan bakteri di udara, jamur, virus, alergen, dan sejenisnya, kemudian mengubahnya menjadi radikal OH (hidroksil) yang memiliki daya oksidasi sangat tinggi.
TeknoIogi Plasmacluster menjadi teknologi pemurnian udara unik yang bekerja untuk menekan aktivitas bakteri, dll, dengan memecah protein di permukaan tubuh mereka melalui reaksi kimia.
Teknologi Plasmacluster mampu menghilangkan bau, melumpuhkan virus, bakteri dan kuman serta mengurangi pertumbuhan jamur dan listrik statis.
Baca Juga: Penjernih Udara PUREFIT Sharp Cocok untuk Kaum Urban: 3 Filter & Plasmacluster
Baca Juga: Air Purifier Ramah Kantong Rp700 Ribuan, Cocok untuk Rumah
Teknologi ini telah dipatenkan oleh Sharp dan sudah lebih dari 40 lembaga riset di dunia melakukan uji coba kemampuan Plasmacluster dalam melumpuhkan 99.9% beragam virus penyakit pernafasan dan mampu meningkatkan konsentrasi pada pengemudi kendaraan.
Saat ini Sharp menjadi satu-satunya brand elektronik yang memiliki jajaran produk air purifier terlengkap di Indonesia yang memiliki beragam fungsi, seperti pengatur kelembapan (humidifier/dehumidifier) pada ruangan, memurnikan ruang kabin kendaraan, dan personal care.
Komitmen Sharp Indoensia untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kualitas udara di dalam ruangan, diapresiasi oleh Ikatan Dokter Indonesia.
“Dampak polusi udara dalam ruang (indoor polution) ini menjadi salah satu penyebab masalah kesehatan yang utama di Indonesia. Sesuai dengan program kesehatan pemerintah Republik Indonesia, kami berharap melalui kampanye ini kami dapat meningkatkan kesadaran masyarakat hingga dapat menyukseskan program pemerintah dalam mengurangi kasus angka kematian akibat Pneumonia yang terjadi di Indonesia,” jelas dokter Ulul Albab, Sp.OG, Sekretaris Jenderal Ikatan Dokter Indonesia (IDI).
Baca Juga: 5 Pertimbangan Penting Saat Membeli Air Purifier & Teknologi Tambahannya
Baca Juga: Cara Kerja Plasmacluster di Air Purifier Sharp, Amankah Digunakan?



