Cara Memilih Pencahayaan yang Tepat, Ciptakan Suasana Berbeda di Setiap Ruang

Pencahayaan yang tepat dapat memberikan kesan yang berbeda pada ruangan. Pencahayaan yang terlalu terang atau terlalu redup dapat membuat suasana rumah menjadi tidak nyaman. Penting untuk memilih pencahayaan yang tepat agar tercipta suasana yang nyaman sesuai kebutuhan.

Pencayaan tugas atau task lighting (Pexels)
2. Pencahayaan Tugas

Pencahayaan tugas adalah jenis pencahayaan yang digunakan untuk membantu pekerjaan tertentu. Contohnya, lampu meja belajar atau lampu meja kerja. Pencahayaan tugas ini umumnya lebih terang daripada pencahayaan umum.

3. Pencahayaan Dekoratif

Pencahayaan dekoratif atau lampu dekoratif adalah jenis pencahayaan yang berfungsi untuk memberikan kesan dekoratif pada suatu ruangan. Contohnya, lampu hias yang dipajang di dinding atau di atas meja.

Memilih Pencahayaan yang Tepat

Setelah mengenal jenis-jenis pencahayaan, berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam memilih pencahayaan yang tepat untuk rumah.

1. Sesuaikan dengan Jenis Ruangan

Pilihlah jenis pencahayaan yang sesuai dengan jenis ruangan. Sebagai contoh, pencahayaan umum cocok digunakan di ruang tamu atau ruang keluarga, sedangkan pencahayaan tugas lebih cocok digunakan di kamar tidur atau ruang kerja.

2. Perhatikan Kelebihan dan Kekurangan

Setiap jenis pencahayaan memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Misalnya, lampu neon dapat menghemat energi listrik, tetapi dapat menyebabkan kelelahan mata. Pilihan jenis pencahayaannya harus disesuaikan dengan kebutuhan dan kenyamanan setiap penggunanya.

Baca Juga: Void dan Skylight Solusi Rumah Sempit jadi Terasa Lapang

3. Perhatikan Warna Cahaya

Warna cahaya juga mempengaruhi suasana ruangan. Cahaya putih atau biru cocok untuk ruangan yang memerlukan kesan modern, sementara cahaya kuning atau oranye cocok untuk suasana yang lebih hangat.

4. Perhatikan Kekuatan Cahaya

Kekuatan cahaya juga perlu diperhatikan dalam memilih pencahayaan. Pastikan kekuatan cahaya yang dipilih sesuai dengan kebutuhan ruangan. Misalnya, pencahayaan yang terlalu terang pada kamar tidur dapat mengganggu kualitas tidur, sementara pencahayaan yang terlalu redup pada ruang kerja dapat mempengaruhi produktivitas. Perlu juga memilih lampu yang tidak terlalu terang atau terlalu redup agar tidak merusak kesehatan mata.

Untuk menentukan kekuatan cahaya yang tepat, perlu memperhatikan lumen yang tertera pada kemasan lampu. Semakin tinggi jumlah lumen, semakin terang cahaya yang dihasilkan. Namun, kekuatan cahaya yang disarankan untuk setiap ruangan juga berbeda-beda. Sebagai contoh, kamar tidur sebaiknya menggunakan lampu dengan kekuatan 300-400 lumen, sedangkan ruang tamu dapat menggunakan lampu dengan kekuatan 400-500 lumen.

5. Perhatikan Bentuk dan Desain Lampu

Bentuk dan desain lampu juga bisa menjadi faktor penting dalam memilih pencahayaan yang tepat. Pilihlah lampu yang sesuai dengan gaya dekorasi rumah. Lampu dekorasi yang cantik dan sesuai dengan tema dekorasi rumah dapat memberikan kesan yang lebih baik pada ruangan.

Baca Juga: Jadikan Kamar Mandi Area Sanctuary dan Relaksasi