OGRA 2023 ASIA Lahirkan Karya Desain Hunian Berkelanjutan Berorientasi Passive Design dan Clean Energy

Onduline Green Roof Awards - OGRA 2023 ASIA, kompetisi regional untuk desain hunian berkelanjutan yang fokus pada adanya value dan dampak terhadap hidup manusia. Kompetisi karya rancang bangun yang responsif terhadap iklim lokal dan memanfaatkan energi alternatif yang berasal dari energi terbarukan, serta penggunaan environmental friendly material.

Sementara itu Prinsipal Architect Archimetric Ivan Priatman, anggota tim juri, mengatakan, mentransformasi peradaban Indonesia menuju pembangunan yang hemat energi dan berdampak rendah adalah sebuah keniscayaan. Menurutnya, selama ini penggunaan energi pada bangunan paling besar disebabkan oleh proses-proses menciptakan iklim buatan dalam ruangan melalui pemanasan, pendinginan, ventilasi dan pencahayaan. Konsumsi energi dengan cara ini umumnya memakan minimal 25% dari total biaya operasional. Manifestasinya bisa dimulai dari pengendalian konsumsi energi dilanjutkan dengan pemanfaatan metode dan teknologi efisensi energi dan memaksimalkan penggunaan renewable energy

“Konsep bangunan hemat energi memang memungkinkan biaya pembangunan besar di awal, namun dengan mendorong penghuni untuk menggunakan analis biaya siklus, mereka dapat melihat keuntungan dari rumah hemat energi dalam jangka panjang, baik secara biaya operasional maupun biaya pemeliharaan,” ujarnya.

Hal ini sejalan dengan misi Onduline, produsen atap bitumen ramah alam, yang sejak awal berniat mendorong pengembangan properti berkelanjutan itu, sekaligus memberikan panduan kepada konsumen dalam memilih material ramah alam.

Terkait material ramah alam ini, Tobias Kea Suksmalana pemenang pertama OGRA 2023 ASIA, telah menerapkan pada karyanya yang berjudul “The Green Passage”

“Menggunakan material kayu bekas, kita dapat menghemat sekitar 50-70% biaya material kayu. Genteng tanah liat bekas juga bisa dikreasikan sebagai finishing lantai. Selain dari aspek biaya, penggunaan material ini juga merupakan upaya pengurangan emisi karbon,” jelasnya.

Selain pemilihan material alam ramah lingkungan, Tobias Kea juga melahirkan ide karya hunian berkelanjutan melalui pengolahan massa bangunan dan detail arsitektur yang memastikan adanya ventilasi silang di dalam rumah. Termasuk juga membuat instalasi pengolahan air hujan di loteng rumah.

Baca Juga: Eksplorasi Bata Merah Wujudkan Rumah yang Humble dan Hangat

Baca Juga: Manfaatkan Cahaya Alami agar Hemat Listrik & Rumah tetap Adem

OGRA 2023 ASIA lahirkan karya desain hunian berkelanjutan yang tidak hanya memperhatikan looks, artistik dan dekorasi, namun juga fungsi yang cocok diaplikasikan untuk manusia. (Foto: Dok. OGRA)

“Kemenangan Tobias Kea dan arsitek Indonesia ini tentu akan menaikkan kualitas desain arsitektur Tanah Air di skala Asia, dan otomatis juga akan membawa semangat bertumbuhnya dunia arsitektur nasional,” tegas Ketua GBCI Iwan Prijanto, anggota dewan juri.

Pemenang OGRA 2023 ASIA  telah diumumkan pada 29/11/23, terdiri dari: Tobias Kea Suksmalana dengan karya The Green passagePrayoga Arya dengan karya Jaro Ngaso; Sahlan dengan karya Mahawa-The Breathing House; Dwi Nurul Ilmih dengan karya Tropicool Roof; dan Partogi dengan karya Padi Dhara.

Menjadi kebanggaan, lima arsitek Indonesia berhasil memborong seluruh podium juara di ajang kompetisi OGRA 2023 ASIA ini.

Esther Pane mengapresiasi semua rancang bangun rumah tinggal para arsitek yang dihasilkan dari kompetisi desain ini. Semua desain menonjolkan respons atas berbagai isu teknologi, lingkungan, sosial ekonomi, dan budaya yang memengaruhi konstruksi kontemporer, dan menawarkan solusi visioner terhadap cara kita membangun.

“Tujuan akhir kompetisi ini bukan award melainkan membangun dunia lebih baik. Maka itu, kami memilih karya desain bangunan yang memihak pada alam dan manusia, dengan tetap mempertahankan sisi estetiknya,” kata Esther di tengah-tengah seremoni penghargaan OGRA 2023 ASIA. 

Baca Juga: Secondary Skin untuk Rumah, Kulit Kedua yang Bikin Estetik dan Hemat Listrik

Baca Juga: Schneider Electric Siap Bekerjasama Wujudkan Bangunan Berkelanjutan

Cek berita atau ulasan inspiratif ranahnya rumah, properti, dan gaya hidup penghuninya di website www.ranahrumah.com, Facebook RANAH RUMAH, Instagram @ranahrumahcom 

(*)