Ranahrumah.com – ARSITEKTUR | Arsitektur rumah tropis paling pas di Indonesia, begini rancangan yang benar menurut arsitek.
Indonesia beriklim tropis, dan hal ini sangat memengaruhi desain bangunannya. Rumah tropis selalu berpijak pada nilai kenyamanan yang didapat dari keberhasilan pengolahan arsitektural terhadap iklim tropis.
“Arsitektur tidak bisa lepas dari bumi yang dipijaknya. Jika bicara mengenai bumi, maka juga harus berbicara tentang iklim,” ungkap Rita Laksmitasari ST, MT.
Merencanakan rumah tinggal di zona tropika berarti mencari solusi dari kendala yang disebabkan oleh iklim tropis bahkan kalau bisa diubah menjadi berpotensi.
Kelembapan udara, panas sinar matahari, curah hujan yang tinggi, semuanya bisa disiasati. Dengan memaksimalkan potensi alam, tentu dengan kreativitas dan desain yang tepat, hunian akan terasa nyaman.
Rita Laksmitasari ST, MT pun mengatakan, sebagai negara yang berada di zono tropis, gaya arsitektur di Indonesia dipengaruhi oleh tiga aspek, yaitu kondisi iklim, arsitektur tradisional, dan arsitektur modern.
Baca Juga: 3 Inspirasi Desain Rumah Tropis Karya Arsitek Indonesia
Baca Juga: Memilih Perangkat Pengondisi Udara yang Tepat untuk Rumah Tropis yang Lebih Sehat
Sejarah Singkat Arsitektur Modern
Tentang sejarah singkat arsitektur modern, bisa menyimak ungkapan dari Rita sebagai berikut.
Masa revolusi industri (sekitar pada ahun 1920) merupakan awal dari munculnya arsitektur modern dan lahirnya paham form follow function; bentuk mengikuti fungsi. Bentuk di sini artinya segala sesuatu baik dari segi tata ruang maupun estetika.
Beberapa orang arsitek dunia menebarkan karya-karya arsitek yang menjadi tonggak sejarah arsitektur modern, seperti Louis Sullivan (sebagai pencetus), Le Corbusier, dan Frank loyd Wright.
Perang Dunia II berakibat pada hancurnya sebagian besar bangunan di berbagai belahan dunia. Untuk itu dibutuhkan suatu pembangunan yang cepat, fungsional, dan murah.
Karya arsitektur di zaman tersebut menggunakan material pabrik, dengan metoda pembangunan yang cepat, dan berlandaskan paham fungsionalisme bergaya internasional.
Baca Juga: 5 Cara Menata Pencahayaan di Rumah Modern Tropis
Baca Juga: Manfaat Taman Atap untuk Rumah di Daerah Tropis
Arsitektur Rumah Tropis Paling Cocok di Indonesia
Lantas, apa yang harus diperhatikan untuk merencanakan rumah tinggal di Indonesia di masa kini? Menurut Rita, merencanakan rumah tinggal di Indonesia adalah merencanakan rumah tropis yang tidak bisa dilepaskan dari kondisi iklim lingkungan setempat. Arsitektur rumah tropis paling cocok diaplikasikan di Indonesia.
Arsitektur rumah tropis dirancang dengan mempertimbangkan kondisi alam. Berarti rancangan tersebut dapat menghemat energi sekaligus baik untuk kesehatan. Contohnya dengan memanfaatkan potensi sinar matahari dan udara segar, tentu akan mengurangi pemakaian listrik dan rumah jadi lebih sehat. Tapi pemanfaatan potensi sinar matahari dan udara segar juga memiliki konsekuensi, seperti panas, silau, dan adanya gangguan hewan seperti nyamuk atau tikus. Untuk itu butuh desain yang tepat agar sinar matahari dan udara segar dapat dimanfaatkan secara maksimal.
Selain aspek iklim, arsitektur tadisional juga punya andil dalam membentuk gaya arsitektur di Indonesia. Pengaruh arsitektur tradisional terlihat dari bentuk-bentuk massa, ragam ornamen, dan bentuk-bentuk sambungan konstruksi.
Lebih lanjut Rita pun menyimpulkan, arsitektur rumah tropis dapat dikatakan berhasil bila memenuhi 3 hal ini: Tidak lembap, agar jamur tidak mudah berkembang biak; Panas sinar matahari tidak langsung masuk ke dalam rumah; dan Air hujan tidak tampias/masuk ke dalam rumah.
#rumahtropis #arsitekturtropis #inspirasidesain #tipsranahrumah #gayahidupdirumah
Baca Juga: Kolaborasi Atelier Riri dan Semen Merah Putih Ciptakan Hunian Sehat Berarsitektur Hijau
Baca Juga: Carport dengan Atap Dak Beton, Populer Tak Lekang oleh Waktu
Cek berita atau ulasan inspiratif ranahnya rumah, properti, dan gaya hidup penghuninya di website www.ranahrumah.com, Facebook Ranah Rumah, Instagram @ranahrumahcom
(*)