
Ranahrumah.com – EKSTERIOR | Manfaat susu bagi tanaman, menyuburkan dan cegah jamur.
Susu dianggap berfungsi sebagai pupuk untuk tanaman yang membantu proses pertumbuhan tanaman, serta memiliki sifat antijamur dan pestisida.
Dikutip dari kompas.com, Youtube Bali Organik TV, Sabtu (20/2/2021), menyebutkan, susu diyakini memiliki manfaat yang luar biasa untuk tanaman. Berikut di antaranya.
1. Diserap cepat oleh tanaman.
Saat susu disemprotkan ke tanaman, kandungan kalsium pada susu dapat diserap dengan cepat dan baik oleh tanaman, yang pada akhirnya membuat tanaman memiliki daya tahan lebih sehingga tidak terpengaruh oleh hama.
2. Bisa kendalikan populasi hama.
Selain itu, susu dianggap bisa mengendalikan populasi hama thrips karena ukuran partikel yang sangat kecil dari susu bisa menutup jalan masuk hama thrips untuk bisa melakukan penetrasi ke atas dan bawah daun.
Karena jalan masuknya tertutup, hama thrips tidak bisa membuat gangguan pada fungsi daun sebagai tempat fotosintesis.
Baca Juga: Ini Rahasianya agar Adenium Berbunga Banyak
Baca juga: Menanam Kaktus agar Tak Mati
3. Mencegah pembusukan bunga.
Dilansir dari The Spruce, kandungan kalsium dan vitamin B pada susu yang baik untuk manusia, juga bermanfaat bagi tanaman.
Kalsium membantu tanaman tumbuh, serta mencegah pembusukan ujung bunga, yang bisa disebabkan oleh kekurangan kalsium.
Kondisi ini biasa terjadi pada tanaman tomat, paprika, dan labu.
4. Jadi pestisida perangi kutu daun.
Susu juga dapat digunakan sebagai pestisida sampai taraf tertentu, paling menjanjikan dalam memerangi kutu daun dan mengurangi virus daun mosaik.
Disebutkan bahwa susu juga dapat digunakan sebagai agen antijamur untuk mencegah embun tepung.
5. Bikin layu jika kebanyakan.
Meski baik untuk pertumbuhan tanaman, perlu diketahui bahwa susu bukanlah obat mujarab dalam hal menanam tanaman.
Penggunaan susu yang terlalu banyak dapat menyebabkan tanaman rusak, akibat bakteri dalam minuman yang dapat menghambat pertumbuhan dan menyebabkan layu.
Lemak pada susu murni juga dapat menyebabkan bau busuk, sedangkan susu skim dapat menyebabkan busuk hitam, busuk lunak, dan bercak daun alternaria pada tanaman tertentu.
Baca Juga: Mengenal Jenis Tanaman Air dan Manfaatnya Menurut Feng Shui
Cara Menggunakan Susu untuk Menyuburkan dan Menyehatkan Tanaman
Semua jenis susu, termasuk susu segar, kadaluwarsa, evaporasi, dan susu bubuk, dapat digunakan pada tanaman di kebun asalkan diencerkan dengan benar.
- Pilih susu rendah lemak (2 persen) atau rendah lemak (1 persen), daripada susu skim atau susu utuh.
- Campur susu dengan air dengan perbandingan 50-50 dan tuangkan ke dalam botol semprot. Perbandingannya tidak harus tepat, faktanya kamu bahkan dapat menggunakan 1 bungkus susu bubuk ukuran 25 gram ke dalam air berisi 5-10 liter.
- Semprotkan larutan susu ke daun tanaman, periksa kembali sekitar 30 menit untuk memastikan bahwa susu encer terserap. Jika masih ada cairan yang menempel di daun pada saat itu, seka perlahan dengan kain basah. Tanaman tertentu, seperti tomat, rentan terkena penyakit jamur jika cairan susu terlalu lama menempel di daun.
- Kamu juga bisa menuangkan campuran susu langsung ke tanah di pangkal tanaman, agar akar menyerapnya.
- Setelah menyemprotkan susu, hentikan penggunaan pestisida atau pupuk kimia pada tanaman, karena pestisida dan pupuk kimia ini akan membunuh bakteri dalam susu yang membantu pertumbuhan tanaman.Â
Setelah menggunakan larutan susu pada tanaman, mungkin ada sedikit bau tidak sedap, namun itu pada akhirnya akan mereda. (RR)
Baca Juga: Membuat Taman Dalam Ruang dan Merawat, Rekomendasi Tanaman Indoor
Baca Juga: 4 Ide Bikin Focal Point pada Taman, Titik Perhentian Visual untuk Menikmati Bagian Taman yang Wow!
Cek berita atau ulasan inspiratif ranahnya rumah, properti, dan gaya hidup penghuninya di website www.ranahrumah.com, Facebook RANAH RUMAH, Instagram @ranahrumahcom